Anne-Caroline Chausson: GOAT Di Dunia Balap Downhill Dan BMX

Anne-Caroline Chausson: GOAT Di Dunia Balap Downhill Dan BMX

Home » Stories » Anne-Caroline Chausson: GOAT Di Dunia Balap Downhill Dan BMX
RN | 12 November 2024

Dalam dunia olahraga downhill, nama Anne-Caroline Chausson sudah tidak asing lagi. Pembalap asal Prancis ini dikenal sebagai “GOAT” (Greatest of All Time), bukan hanya karena pencapaian spektakuler dalam downhill, tetapi juga dalam balap BMX. Rider wanita kelahiran 8 Oktober 1977 ini mencatatkan sejarah sebagai salah satu atlet downhill wanita paling sukses di dunia.

Prestasi Luar Biasa dalam Downhill

Anne-Caroline mencetak rekor dengan memenangkan sembilan kali Senior Downhill World Champion, yang diraihnya pada tahun 1996, 1997, 1998, 1999, 2000, 2001, 2002, 2003, dan 2005. Selain itu, ia juga berhasil meraih lima gelar World Cup Downhill berturut-turut dari tahun 1998 hingga 2002. Dominasi Anne-Caroline di medan downhill selama hampir satu dekade menjadikannya legenda hidup dalam cabang olahraga ini.

Mengalahkan Catatan Waktu Rider Profesional Sebelum Beranjak ke Tingkat Senior

Sebelum terjun ke kategori Senior, Anne-Caroline sudah membuktikan dirinya sebagai pembalap elit di kelas Junior. Dia berhasil memenangkan tiga gelar Junior Downhill World Champion. Pada tahun 1994, ketika meraih gelar ketiganya, waktu yang dicatatkan Anne-Caroline di kelas junior 30 detik lebih cepat dari pesaing terdekatnya. Menariknya, waktu tersebut juga 1,95 detik lebih cepat dari catatan waktu milik juara di kelas senior di final downhill, yang dipegang oleh Missy Giove saat itu.

Anne-Caroline bahkan menyatakan kekecewaannya karena tidak diizinkan berlomba di kelas senior, mengingat kemampuannya yang dapat menyaingi, dan bahkan melampaui waktu terbaik para rider senior.

Membandingkan Kecepatannya dengan Para Pembalap Pria Terbaik

Ketika Anne-Caroline memasuki kategori Women Elite, waktu tempuhnya sering kali setara atau bahkan lebih baik daripada beberapa pembalap Men Elite di ajang World Cup Downhill. Namun, meskipun demikian, ia belum mampu mengalahkan raihan waktu dari rider Men Elite terbaik. Pada World Championship 1994, catatan waktu Anne-Caroline di final downhill sekitar 34 detik lebih lambat dari catatan waktu Francois Gachet, peraih juara di kelas Men Senior.

Kembali ke Dunia BMX dan Meraih Medali Emas Olimpiade

Selain berprestasi di downhill, Anne-Caroline Chausson juga seorang juara dunia BMX. Setelah mengakhiri karir downhill-nya, ia memutuskan untuk kembali ke BMX untuk mempersiapkan diri berkompetisi di Olimpiade 2008, ketika BMX pertama kali dipertandingkan. Keputusan ini membuahkan hasil manis. Anne-Caroline memenangkan medali emas di kompetisi Women BMX olimpiade pertama yang digelar di Beijing.

Dengan menjadi pembalap pertama yang mencapai garis finis, Anne-Caroline mendapatkan penghargaan sebagai peraih medali Olimpiade pertama dalam sejarah BMX, sebuah pencapaian yang mengukuhkan namanya di dunia olahraga ini.



MORE STORIES