Bagaimana Prospek Pemain BMX Freestyle Di Indonesia?

Bagaimana Prospek Pemain BMX Freestyle Di Indonesia?

Home » Stories » Bagaimana Prospek Pemain BMX Freestyle Di Indonesia?
Boyo Maladi | 06 August 2021

Ketika 76Rider menyampaikan pertanyaan ini ke Wendy Purnama Putra, BMX freestyler ternama yang saat ini tergabung dalam 76Rider BMX Freestye ini langsung menjawab, “Semua tergantung ke pemain BMX Freestyle itu sendiri.”

Namun Wendy mengakui, bahwa tingkat kesejahteraan pemain BMX Freestyle jika dibandingkan dengan atlet dari cabor yang lain, masih kalah jauh. 

“Ya, sebab cabor BMX Freestyle ini sendiri baru saja didukung pemerintah. Sekitar 2-3 tahunan ini lah,” kata Wendy.

Ketika ditanya lebih jauh soal kesejahteraan yang dimaksud, Wendy menjelaskan support yang didapat masih sebatas uang transport dan uang saku untuk bertanding, atau fasilitas untuk berlatih bagi komunitas.

“Jadi setahu saya, belum ada yang sampai dapat gaji bulanan dari pemerintah seperti atlet dari cabor yang lain,” lanjut Wendy.

Namun demikian, kata Wendy, namanya rejeki kembali ke masing-masing pemain. Sebab ada juga yang dapat endorsement dari pihak swasta.

Seperti pengalamannya ketika di-endorse team downhill Elgato Indonesia. 

“Waktu itu kerjaan saya seperti atlet beneran. Rutin latihan, ikut pertandingan, dapat fasilitas sepeda, uang transport dan uang saku, bahkan gaji bulanan,” tutur Wendy yang sempat menjalani kerjasama ini selama tiga tahun. 

Setelah kerjasama berakhir, Wendy pun mengaku jalan sendiri, banyak bertanding, aktif berlatih, sehingga masih dapat endorsement clothing dari teman.

“Baru setelah itu ketemu 76Rider sampai sekarang, yang tingkat kesejahteraannya terjamin. Termasuk ada gaji bulanan,” tutur Wendy.

Berkaca dari pengalaman, Wendy berani mengatakan, bahwa semua tergantung ke rider masing-masing.

"Memang ada rider yang bagus menurut saya, tapi pendekatan ke sponsor kurang, sehingga ya kurang sejahtera.Ada juga yang skill nya pas-pasan tapi pendekatan dan publikasinya bagus, itu yang bikin dipertahankan (sejahtera). Berbanding terbalik," tutur Wendy.

Lanjutnya, atlet BMX freestyle harus bisa seimbang antara skill bagus, manajemen pribadi serta kemampuan marketing, untuk berkomunikasi dengan sponsor.

“Caranya bisa macam-macam. Paling gampang lewat konten medsos, menjalin relasi dengan banyak teman, juga brand-brand. Ini yang harus dikuatkan,” pungkas Wendy. (BM)



MORE STORIES