M. Zulmi adalah pembalap motocross nasional yang berlaga di kelas MX2 Junior dengan menggunakan Yamaha YZ 250cc.

Jadi agak aneh kalau akhir-akhir ini, dia sering kepergok latihan menggunakan motor 450cc. Ketika ditanya mengenai hal ini, Zulmi yang tergabung dalam 76Rider MX Squad malah mengatakan, sejak mulai latihan di sirkuit Praga, Gamping, Tulungagung pada Januari 2022, dia mulai menggunakan Kawasaki KX 450cc.

Mau naik kelas atau bagaimana, Bro? 

Ditanya demikian Zulmi yang tercatat sebagai juara nasional MX2 Junior 2019 menjawab, ide latihan menggunakan motor dengan kapasitas mesin lebih besar, 450cc ini muncul secara kebetulan.

“Jujur saja waktu itu motor 250cc yang biasa saya pakai latihan trouble engine,” buka Zulmi. 

Kebetulan juga waktu itu Zulmi menggunakan Kawasaki KX 450cc milik sohib sekaligus seniornya, Agha Riansyah. 

“Terus sebelumnya saya pernah dapat masukan, kalau kita biasa latihan pakai motor lebih besar akan menguntungkan ketika race pakai motor lebih kecil,” ungkap Zulmi yang sebelumnya belum pernah sama sekali menjajal motor 450cc.

Hasilnya... ngeri-ngeri sedap!!!

“Wah pokoknya kencang banget. Ibaratnya nih, sekencang-kencangnya motor 250cc yang pakai komponen full racing, maupun full tune up kayaknya ketinggal jauh sama motor 450cc,” komentar Zulmi.

Tapi sejauh ini positif menurut Zulmi. 

“Kenapa saya bilang begitu, karena ketika naik motor 450cc itu saya justru merasa lebih nyaman. Kalau biasanya pakai motor 250cc digaspol tenaga masih kurang-kurang, tapi yang ini harus hati-hati menahan tenaga motor. Buka gas separo motor udah kencang banget dan panjang trek enggak nututi. Menurut saya sih tenaga motor 450cc ini enggak cocok dengan trek kebanyakan yang ada di sini. Buka gas belum habis harus cepat-cepat tutup gas injak rem kuat-kuat,” jelas Zulmi.

Karena motor 450cc memiliki kelebihan gampang cari power yang melimpah, kini menurut Zulmi justru rider-nya yang harus menyesuaikan.

“Sebab pengendalian memang agak susah kalau belum cocok sama motor. Awal-awal saya pakai motor 450cc itu saya samakan dengan motor 250cc. Saya langsung kaget jatuh di tikungan,” kata Zulmi.

Baru setelah dua mingguan beradaptasi dengan motor itu di trek Praga, Zulmi mengaku mulai bisa menguasainya.

Kendala lain yang muncul adalah fisik mudah lelah. 

“Kalau biasanya pakai motor 250cc ini saya kuat sampai 30 menit, kali ini pakai motor 450cc 10 menit tangan langsung kram,” senyum Zulmi.

Menurutnya, kekuatan fisik pembalap harus ditingkatkan seiring penambahan kapasitas motor yang dipakainya. 

“Sekarang sudah mulai menyatu dengan motor. Di fisik enggak terlalu menguras tenaga. Kita dituntut lentur tapi kuat saat mengendarainya,” tutur Zulmi.

Menariknya, pada kejurda motocross dan grasstrack yang diselenggarakan di sirkuit motocross permanen Gajahmada Lantamal V, di Desa Bendung, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto pada 12-13 Februari 2022 lalu, Zulmi yang menggunakan motor 450cc ini berhasil menempati urutan kedua kelas MX Open!

“Waktu itu karena kelas MX Open, maka digabung antara pembalap kelas MX1 dan MX2. Saya sendiri iseng pengen coba rasanya balapan pakai motor 450cc, dan ternyata memang cuma saya yang pakai motor 450cc,” ngakak Zulmi.

Hasilnya memang sesuai harapan. Zulmi sempat memimpin balapan yang digelar dalam kondisi trek hujan. Padahal Zulmi belum pernah latihan menggunakan motor 450cc dalam kondisi hujan.

“Akhirnya setelah memimpin balap saya sempat terjatuh. Tapi kemudian berdiri dan coba mengejar ternyata gampang banget sampai akhirnya finis di urutan ke 2,” senyum Zulmi.