Pesepeda wajib memakai helm. Ketentuan tersebut sesuai dengan Permenhub No. 59 Tahun 2020 Pasal 6 Ayat 2 yang berbunyi: 'Pesepeda dapat menggunakan alat pelindung diri berupa helm.'
Namun demikian, diakui oleh Wendy Purnama Putra, atlet BMX Freestyle yang tergabung dalam 76Rider BMX Freestyle Squad, masih banyak pemain freestyle yang ogah pakai helm.
"Ya alasannya sih merusak estetika lifestyle mereka, karena memang BMX freestyle identik dengan gaya hidup yang bebas," kata pria kelahiran Yogyakarta, 06 September 1987.
Lanjut Wendy, helm justru dianggap bikin ribet ketika BMX freestyler sedang melatih trik atau perform trik di kejuaraan.
"Kadang juga di kejuaraan freestyle yang berstatus club event atau komunitas lokal, pemakaian helm ini tidak diwajibkan. Baru kalau statusnya kejurnas atau kejurda, ada aturan soal helm ini," tukas Wendy.
Lebih lanjut Wendy menyarankan untuk membiasakan pemakaian helm sesuai Permenhub No. 59 Tahun 2020 Pasal 6 Ayat 2 tersebut.
"Ada kok helm yang tetap aman dan nyaman dipakai untuk freestyle karena sudah sesuai dengan SNI. Harganya juga terjangkau," tutur Wendy.
Untuk BMX memang ada beberapa pilihan helm, yakni open face atau full face. Selain itu, untuk BMX freestyle ada juga helm skate style.
"Kita sih umumnya menyebut dengan istilah helm batok. Memang menurut saya paling oke buat freestyle karena lebih ringan dan terbuka dibanding half face atau full face," kata Wendy sambil menyebut kisaran Rp 400 ribu untuk helm SNI.
Sementara kalau mau tampak keren, harus merogoh kocek lebih dalam supaya bisa membeli helm skate style import keluaran Protec, TSG, atau Bell.
"Memang harga helm impor ini ada di kisaran Rp 1,3 Juta. Tapi secara kualitas dan kenyamanan, serta estetika persis yang dibilang orang.... ada harga ada rupa," senyum Wendy.
Kelebihan helm impor menurut Wendy terletak pada outer shell yang lebih lentur, sehingga tidak mudah pecah.
Selain itu busa bagian dalam juga lebih nyaman dan melindungi, terutama strap (tali) yang kuat.
"Juga dalam hal bobot, terasa lebih ringan sehingga enak dipakai... tapi kuat," sergah Wendy.
Lanjut Wendy, dalam hal finishing ada banyak ragamnya.
"Ada yang model pakai glitter, cutting sticker aneka motif, bahkan ada juga yang model putih transparan. Buat perform makin keren pokoknya!" pungkas Wendy.